Siswa SD Muhammadiyah 4 Surabaya Bikin Bangga Indonesia

Adalah DHIA FAIRUZ SHABRINA siswa kelas 5 Sekolah Dasar (SD) Muhammadiyah 4 Surabaya, yang berhasil menyabet penghargaan internasional dibidang Matematika. Sebelumnya siswa SD Muhammadiyah 4 Surabaya juga meraih penghargaan internasional dalam kontes robot.

Penghargaan yang berhasil diraih DHIA FAIRUZ SHABRINA kali ini berasal dari ajang Sixth International Mathematics Contest (6 IMC) tahun 2010 yang digelar di Singapura pada 6 Agustus 2010 yang lalu. DHIA berhasil menyisihkan sejumlah kontestan dari Malaysia, Singapura, Thailand dan beberapa negara peserta lainnya.

"Prestasi yang berhasil diraih ananda DHIA FAIRUZ SHABRINA siswi kelas 5 ini, sangat membanggakan kami. Kami berharap keberhasilan DHIA dapat memberikan inspirasi bagi sesama kawan dan segenap siswa SD Muhammadiyah 4 untuk lebih keras belajar dan berprestasi," ujar SOLIHIN FANANI S.Ag, Kepala SD Muhammadiyah 4, Rabu (11/08).

Sementara DHIA sendiri kepada suarasurabaya.net, Rabu (11/08) senang dan masih belum percaya kalau dirinya mampu meraih penghargaan tingka internasional tersebut. "Senang. Mudah-mudahan nanti bisa meraih prestasi lebih tinggi lagi," ujar DHIA FAIRUZ SHABRINA pada suarasurabaya.net.

Sebelumnya, lanjut DHIA dirinya sempat down dan grogi lantaran saat dilakukan seleksi ditingkat nasional di Kota Bogor, DHIA tidak lolos masuk dalam kategori 50 besar. Tapi oleh pihak panitia namanya dipanggil dan dimasukkan kedalam 50 besar untuk mengikuti seleksi lebih lanjut.

Dan dari ke 50 nama yang mengikuti seleksi nasional bidang Matematika yang digelar di Pusdiklat Perhubungan Bogor tersebut, terpilih 5 nama, termasuk DHIA FAIRUZ SHABRINA untuk berangkat ke Singapura mengikuti ajang lomba matematika tingkat internasional ke 6 yang digelar International Mathematics Contest.

"Ternyata saya mampu menjadi pemenang dengan penghargaan medali emas. Senang yang jelas," tuntas DHIA FAIRUZ SHABRINA, Rabu (11/08) diruang guru SD Muhammadiyah 4 Jl.Pucang, Surabaya.

(ck..ck...ck... orang tua mana yang tidak bangga...)

(Sumber: suarasurabaya.net)